Tasikmalaya, 7 Februari 2025 – Dalam upaya menciptakan situasi yang aman dan kondusif, Polsek Kadipaten, Polres Tasikmalaya Kota, terus melakukan langkah pencegahan terhadap peredaran minuman keras (miras). Salah satunya dengan menyambangi warung jamu yang diduga menjual miras serta memberikan imbauan kepada pemilik usaha agar tidak menjual barang terlarang tersebut.
Kapolsek Kadipaten, AKP Agus Rusman, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Polres Tasikmalaya Kota dalam memberantas segala bentuk penyakit masyarakat (pekat), termasuk peredaran miras yang sering menjadi pemicu tindak kriminal dan gangguan ketertiban umum.
> "Kami melakukan pendekatan secara humanis kepada para pedagang, mengimbau agar mereka tidak menjual miras karena dapat berdampak negatif bagi lingkungan masyarakat, terutama generasi muda, " ujar AKP Agus Rusman.
Dalam patroli dialogis tersebut, petugas memberikan edukasi mengenai dampak buruk miras terhadap kesehatan serta risiko hukum bagi pelaku usaha yang tetap nekat menjualnya. Polsek Kadipaten juga akan terus melakukan pengawasan rutin untuk memastikan tidak ada peredaran miras di wilayah hukumnya.
Selain itu, AKP Agus Rusman menekankan bahwa pihak kepolisian tidak hanya menindak, tetapi juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam memberikan informasi terkait peredaran miras ilegal.
> "Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan dari pengaruh negatif miras. Jika menemukan adanya peredaran miras ilegal, segera laporkan kepada pihak kepolisian, " tambahnya.
Dengan langkah preventif yang dilakukan secara persuasif dan humanis, diharapkan kesadaran masyarakat meningkat sehingga peredaran miras di wilayah Kadipaten, Kota Tasikmalaya, dapat ditekan. Polres Tasikmalaya Kota berkomitmen untuk terus menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan bebas dari penyakit masyarakat.
